Sharring Session Bersama Pak Fajar Rahmad Selaku Owner Perusahaan Freshcom || Bestpath - Network || BLC TELKOM Klaten

 Sharring Session Bersama Pak Fajar Rahmad Selaku Owner Perusahaan Freshcom


PENDAHULUAN
Assalamualaikaum wr.wb

Disini saya sebagai anak mondok di Best-Path Network TA 2022/2023 akan membagikan ilmu yang sudah saya dapat setelah sharing seasson dengan Pak Putu Khadafi Setiawan sebagai perwakilan dari vendor H3C.

PENGERTIAN
Sharing Session merupakan kegiatan mengobrol santai dan berbagi pengalaman antara siswa dan siswi dengan alumni dari berbagai kalangan dan profesional di bidang tertentu.

LATAR BELAKANG  
Karena butuh sharing secara langsung untuk menambah wawasan dan agar bisa lebih memotivasi kami.

MAKSUD DAN TUJUAN
Menambah pengetahuan dan wawasan mengenai perusahaan freshcom, biografi Pak Fajar Rahmad, lifestyle pekerja IT, dan bagaimana strategi marketingnya.

BATASAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN
Sharing seasson mengenai perusahaan freshcom dan bagaimana strategi marketingnya bersama Pak Fajar Rahmad.

TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN 
Dapat mengentahui persaingan dunia luar dan dapat memotivasi diri sendiri untuk maju dan berkembang lebih pesat lagi.

METODE PELAKSANAAN
1. Mendengarkan.
2. Memahami.
3. Bertanya.

ALAT DAN BAHAN
1. Laptop.

TARGET WAKTU
1. 01.00 - 05.00

TAHAPAN PELAKSANAAN


1. Biografi Pak Fajar Rahmad

    Beliau lahir di Merauke 1963, sekarang berumur 59 tahun, setelah lahir beliau pindah ke Bandung dan berpendidikan di Bandung dari SD, SMP, SMA sampai kuliah S1 di Jurusan Teknik Elektro dan Informatika di Institut Teknologi Bandung pada tahun 1997-1999 kemudian kuliah S2 di Mercu Buana mengambil jurusan Marketing pada tahun 1999-2001, dan beliau menikah pada umur 25 tahun.

2. Perusahaan Freshcom

     Freshcom merupakan company yang bergerak di bidang reparasi perangkat Cisco walaupun bergerak di perangkat Cisco, freshcom bukanlah Cisco partner. Perusahaan yang berdiri pada tahun 2003 kemudian mulai aktif di cisco pada tahun 2005 ini berfokus untuk menyediakan perangkat yang end of support device atau perangkat yang sudah tidak di dukung lagi oleh cisco karen sudah tua. 

    Kenapa harus Cisco?  Owner Freshcom berkata : selain Beliau dulunya basic nya merupakan anak elektro dan informatika jadi beliau sudah terbiasa dengan perangkat jaringan, sampai bertemu Cisco. Beliau juga melihat kalau harga perangkat cisco dari dulu memang mahal dan untuk reparasinya sendiri juga lumayan dari pada harga reparasi perangkat brand lain. Dari situ lah terlihat pelung bisnis yang menggiurkan dan kemudian di pilih sebagai ide perusahaan dan berjalan hingga sekarang.

    Walaupun merupakan perusahaan rintisan atau awalan, service yang diberikan oleh perusahaan Freshcom cukup memuaskan sehingga tidak jarang Freshcom bisa menang tender melawan perusahaan-perusahaan besar, salah satunya adalah setelah menang tender Freshcom berkolaborasi dengan pihak Bestpath-Network, Freshcom yang mengadakan unit switch, firewall dan monitoring untuk tim BPN mendapatkan bagian untuk instalasi perangkat.

3. Lifestyle 

   - Fokus

  - punya skill teknis

  - Bahasa

  - Sedekah

  - Saving/Rajin Menabung  

  - Berkah    

4. Tanya jawab

Apakah pernagkat yang end of support apakah akan upgrade perangkat?

 > Iya. Cisco lebih stabil ketika dioperasikan.

 

Apakah yang menjadi keuntungan untuk menjadikan freshcom bersaing dengan perusahaan-perusahaan besar?

> Keuntungannya, freshcom sudah lama menekuni ketika kita konsisten kita bisa menyelesaikan masalah yang diberi oleh client.

 

Troubleshooting ketika menanggapi masalah client?

> Perangkat tidak selamanya bisa diperbaiki, ada yang perlu diperbaiki. Maka tergantung masalah yang dihadapi.

 

Mengapa cisco lebih baik dari yang lain?

> Perangkat itu mirip dengan kendaraan. Mengapa honda lebih mahal dari mio.. ya karena kualitas dan fungsinya? Harga diisesuaikan dengan kebutuhan.

 

Apa yang harus kita lakukan disaat peralihan usia ini? Apakah perbanyak pengalaman atau langsung terjun saja membuat sebuah perusahaan?

*> Belajar kemudia melihat kesempatan, kemudian serahkan kepada yang di Atas.

 

Apa marketing yang dilakukan?

> Konsistensi lagi-lagi menjadi kunci sebagai tombak kelancaran perusahaan rintisan.

 

Kedepannya apakah akan menambah atau beralih ke vendor lain pak? apakah cisco dapat bersaing pak, karena kemarin kebetulan ada nih vendor baru dari h3c yang penjualannya mengalahkan pasar china yaitu huawei dan tidak menutup kemungkinan perangkat2 ini ada di tengah2 kita pak?

> Hal tersebut bukanlah cerita baru. Keberadaan Cisco sudah cukup dipercaya, bukan berarti tutup mata tetapi memang saat ini kualitas masih menjadi hal utama daripada harga.



Berkaitan konsistensi, disaat kita membangun konsistensi apa yang paling diperlukan?

> Konsistensi mirip dengan keimanan. Harus ada paksaan, komitmen dan planning dalam membangun konsistensi. Dalam dunia ini ada yang namanya Up-and-Downyang dibutuhkan adalah continue. Lanjutkan.

 

Apakah kita butuh relasi dalam menjalankan sebuah bisnis?

> Iya. Hubungan yang dimaksud bukan sebatas koneksi antara pelaku usaha dengan orang-orang di sekitarnya saja, lho. Akan tetapi, jenis relasi bisnis ialah hubungan yang memberikan keuntungan dan dapat berujung pada kesuksesan. Tak hanya kesuksesan bagi pelaku bisnis, melainkan juga rekan atau relasinya di berbagai bidang.



 Apakah kuliah itu dibutuhkan? Mengingat saat ini kualifikasi dunia kerja khususnya IT adalah D3, S1, dan sebagainya. Bagaimana pendapat bapak mengenai hal tersebut?

 > Berkaitan dengan konsistensi, kuliah merupakan realisasi dari si "konsistensi" untuk terus belajar. Di dunia perkuliahan itu pentingkarena pada saat kita di dunia perkuliahan mindset kita yang dirubah. Jadi kuliah itu penting tapi tetap skill bisa diasah di luar perkuliahan.



Tau cisco dari mana?

> Dulu mendapat tawaran dari bos untuk mengikuti training cisco pada waktu itu tahun 2001. Karena pada saat itu potensi cisco sudah dilihat dan memang benar saat ini terbukti bahwa perangkat cisco bertebaran di dunia industri.



Kualifikasi karyawan di dunia kerja 

> S1 memiliki worth yang berbeda dengan SMK.

> Sertifikasi semakin banyak sertifikasi maka akan meningkatkan salary kita.

  Bukan karna sertifikasi ataupun gelar yang terpenting, akan tetapi dunia IT melihat skill. Oleh karena itu perlu adanya yang namanya "De Facto". De facto dalam bahasa Latin adalah ungkapan yang berarti "pada kenyataannya" atau "pada praktiknya". Skill yang dimaksud adalah bukan sekadar gelar atau sertifikat saja tapi memang mampu. Meskipun belum S1 tunjukan kemampuan dan lakukan dengan tekun.




REFERENSI
1. Pemateri Pak Fajar Rahmad.
2. Pak Danu Wiyoto.
3. Om Faisal Hasby.
4. Google.


Posting Komentar

0 Komentar

Close Menu