BERDISKUSI BUKU BIRU WORKBOOK CCNA PART 6 // BLC TELKOM Klaten

 BERDISKUSI BUKU BIRU WORKBOOK CCNA PART 6 // BLC TELKOM Klaten

PENDAHULUAN

Assalamualaikum wr.wb

Sebelumnya terimakasih karena sudah mau berkujung di blog saya lagi...                Dan pada hari ini saya akan membagikan ilmu yang sudah saya dapat pada saat berdiskusi  buku Best Path Network Workbook CCNA part 6 bersama kawan-kawan blc.

Berikut Pembahasannya.....

PENGERTIAN

Diskusi adalah suatu kegiatan yang mencakup banyak orang dan ada topik yang di bahas atau dipermasalahan untuk di selesaikan secara bersama-sama.

LATAR BELAKANG MASALAH

Dikarenakan ada permasalahan di buku Workbook CCNA part 6 yang membuat siswa yg membaca menjadi kebingungan.

MAKSUD DAN TUJUAN

Supaya siswa yang kebingungan saat membaca atau memahami sendiri materi-materi buku Workbook CCNA menjadi paham.

BATASAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

Diskusi buku WorkbookCCNA.

TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Bisa menyelesaikan masalah-masalah yang ada di buku Workbook CCNA.

METODE PELAKSANAAN

Berdiskusi santai tapi serius.

ALAT DAN BAHAN 

Laptop.
Internet.
Buku Workbook CCNA.

TARGET WAKTU

8 Jam (09.00-16.00).

TAHAPAN PELAKSANAAN

                                BERDISKUSI WORKBOOK CCNA PART 6

HDLC

HDLC  adalah protokol layer data link transparan-kode yang berorientasi bit yang dikembangkan oleh Organisasi Internasional untuk Standardisasi.  
Dua protokol utama dalam HDLC adalah LAPB untuk sambungan ke titik – titik dan RNM untuk sambungan ke banyak titik. Protokol ini bersifat reliable yang di dalamnya memiliki kemampuan error detection dan error correction serta menjamin bahwa data yang diterima akan sama urutannya dengan ketika dikirimkan.
HDLC adalah protokol full-duplex ( pengiriman isyarat dua arah pada waktu yang bersamaan ) dengan menggunakan dua kanal yang tidak saling bergantung dan pengiriman sinkron meskipun dapat juga digunakan dalam mode half-duplex.


PPP

PPP adalah data link protokol yang umum digunakan dalam membangun hubungan langsung antara dua node jaringan.
PPP digunakan di banyak jenis jaringan fisik termasuk kabel serial, saluran telepon, trunk line, telepon seluler, jaringan radio khusus, dan serat optik seperti SONET. PPP juga digunakan melalui koneksi Akses Internet (sekarang dipasarkan sebagai "broadband"). Penyedia layanan Internet (ISP) telah menggunakan PPP untuk pelanggan dial-up akses ke Internet, karena paket IP tidak dapat dikirimkan melalui jalur modem sendiri, tanpa beberapa protokol data link. Dua turunan dari PPP, Point-to-Point Protocol over Ethernet (PPPoE) dan Point-to-Point Protocol atas ATM (PPPoA), paling sering digunakan oleh Internet Service Provider (ISP) untuk membangun a Digital Subscriber Line (DSL) koneksi internet layanan dengan pelanggan.

PPPoE

PPPoE adalah protokol jaringan yang membuat komunikasi dua komputer terjalin dengan adanya interface serial.
protokol jaringan yang membuat komunikasi dua komputer terjalin dengan adanya interface serial. Dulunya protokol ini digunakan sebelum tahun 2000-an. Saat ini koneksi dial-up dipergunakan secara luas.

Situasi yang terjadi pada saat itu adalah sambungan PPP digunakan untuk menciptakan sambungan antar komputer dan server dari perusahaan dengan modem saluran telepon kemudian disambungkan ke rumah-rumah.

Proses tersebut dikenal dengan koneksi dial-up dan sarana yang dimanfaatkan untuk mendapatkan akses internet. Perkembangan teknologi merubah segalanya dan terus bertumbuh, termasuk dengan jaringan tersebut.

Koneksi dial-up kemudian perlahan ditinggalkan karena tidak efektif, karena kecepatan menghubungkan internet di angka 28 atau 56 kbit/s sudah tidak bisa digunakan.

Selain itu koneksi dial up yang lama hanya bisa digunakan untuk menghubungkan satu komputer ke server ISP saja, tentunya dengan protokol PPP. Alasan terbesar perubahan karena banyaknya pengguna di rumah yang ingin menyambungkan lebih dari satu komputer ke perusahaan.

FRAME-RELAY

FRAME-RELAY adalah protokol packet-switching yang menghubungkan perangkat-perangkat telekomunikasi pada satu Wide Area Network (WAN).


TEMUAN MASALAH SERTA PENYELESAIANNYA

masih banyak siswa magan yang pasif/sedikit berbicara dan kurang inisiatif.
solusi : membujuknya agar mau dan tidak ragu untuk berbicara di depan banyak orang.

KESIMPULAN

Setelah membahas materi part 6 secara berdiskusi dengan teman-teman blc saya menjadi paham tentang sumua materi yang ada di bagian part 6.


REFERENSI

Buku biru Workbook CCNA 


Posting Komentar

0 Komentar

Close Menu